Dermaga Sei Nyamuk sendiri memiliki sejarah panjang karena tercatat sebagai dermaga tertua dan pertama di pulau Sebatik. Masyarakat sangat berharap ada perhatian dari pemerintah pusat dan daerah untuk kembali membangunnya.
“Saya sudah usulkan pembangunan jembatan Sei Nyamuk dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Kecamatan, usulan juga diteruskan ke Musrenbang kabupaten,” ujar Andi.
Dalam usulan Musrenbang, kata Andi, pihak kecamatan meminta pembangunan jembatan yang sebelumnya dari kayu ulin diganti menggunakan konstruksi beton agar daya tahan dan fungsi bangunan bisa bertahan lebih lama.
Pembangunan dermaga Sei Nyamuk secara tidak langsung akan mempermudah tugas TNI AL dalam menuju pos pengawasannya. Karena itu penting bagi pemerintah kemasukan usulan ini dalam skala prioritas.
“Amruknya baru 2 bulan ini, tapi sebelum ambruk kondisi jembatan sudah tidak terpakai karena miring sejak tahun 2018,” bebernya.