“Dari Krayan Barat menuju ATM sekitar 1 jam lebih, sampai di ATM malah mesinnya macet hingga muncullah rasa kesal dan merusak mesin,” bebernya.
Persamaan mediasi, Bankaltimtara langsung memperbaiki ATM dan saat ini kondisi mesin telah normal kembali. Atas kejadian ini, Ferdian menghimbau agar warga Krayan menjaga dengan baik fasilitas ATM di wilayahnya.
Sebelum terjadi pengrusakan oleh warga, Ferdian berapa bulan lalu pernah berkoordinasi dengan pihak bank untuk memperbaiki atau mengganti tombol mesin ATM. Pasalnya keberadaan ATM dibutuhkan warga di 5 kecamatan.
“Saya pernah juga pakai ATM ini, kadang proses transaksinya sangat lama, kalau pas baik cepat keluar uangnya, tapi memang sering rusak,” terangnya.