“Dimulai dari jajaran tata Usaha agar maksimal menjadi supporting system, memberi informasi mengenai peraturan, formasi jabatan, hingga akses pendidikan dan memberlakukan reward and punishment.” Tuturnya,
Petugas keamanan Lapas harus mengerti pola dan tahu cara menarik hari warga binaan membawa ke arah positif. Untuk itulah, diperlukan adanya pelatihan penguatan tugas dan fungsi pemasyarakatan.
Salah satu menarik hari warga binaan dapat dilakukan dengan sistem jemput bola, memberikan informasi positif, berikan support kepada warga binaan hingga memaksimalkan fungsi kegiatan kerja.
“Dengan kita memperhatikan mereka, maka warga binaan merasa diperhatikan dengan baik sesuai fungsi kemasyarakatan,” bebernya.
Sikap perhatian petugas kepada warga binaan secara tidak langsung akan membentuk narapidana menjadi manusia seutuhnya, karena merasa terlindungi dan berada dilingkungan yang baik.
Heri juga mengingatkan pentingnya meningkatkan manajemen resiko dan komunikasi, Pasalnya, gangguan keamanan serta ketertiban biasanya muncul akibat terputusnya komunikasi antara petugas dan napi.
“Manajemen risiko sangat penting bagi petugas sebagai pengingat diri bahwa ada aturan dalam menjalankan tugas,” terang Heri.