Tiga Hari Makan Ubi , Kelurga Amir Kaget Dapat Bansos Sembako dari Kapolres Nunukan

oleh -219 views
oleh

NUNUKAN – Sejumlah anggota Polres Nunukan menyambangi rumah gubuk milik keluarga Amir (34) di Jalan Ujang Dewa, Kecamatan Nunukan Selatan, menyerahkan Bantuan Sosial (Bansos) paket sembako.

Kapolres Nunukan AKBP Taufik Nurmandia mengatakan, kegiatan bansos bagi masyarakat kurang mampu dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 78 tahun 2024.

“Teruslah memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa, sebagaimana tema Hut Bhayangkara ke 78 “Polri presisi mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” kata Taufik, Selasa (11/06/2024).

Amir merupakan warga tidak mampu yang sehari-harinya hanya mengandalkan pendapatan dari kerja serabutan di laut. Bersama istri dan 3 anaknya, Amir tinggal di sebuah gubuk kecil berdinding kayu seadanya di lokasi penjemuran rumput laut.

Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Amir biasanya ikut bekerja dengan orang lain memukat rumput laut ataupun mengikat rumput laut, namun pekerjaan itu tidak selalu ada setiap hari, sehingga pendapatan juga tidak menentu.

“Tadi pagi anggota Polres Nunukan hujan-hujan datang ke rumah Amir menyerahkan bantuan telur, mie instan, beras, minyak goreng, gula, teh dan kopi,” sebutnya.

Kapolres menuturkan, kondisi keluarga Amir yang hidup dibawah garis kemiskinan mulanya terekspos dari informasi masyarakat yang disampaikan ke Polres Nunukan, terkait adanya keluarga yang sudah tiga hari hanya mengkonsumsi ubi kayu.

Dari keterangan warga sekitarnya, Ainun (28) istri dari Amir sempat marah kepada anaknya berusia 6 tahun karena, memakan ubi rebus yang sengaja disisakan sedikit untuk bekal makan besok harinya.

“Informasinya begitu ya, warga mendapat kabar ibunya marah ke anaknya karena memakan singkong untuk dimakan besok hari,” ujarnya.

Tidak perlu menunggu waktu lama, Kapolres Nunukan memerintahkan anggota untuk segera bergerak menyiapkan paket Bansos dan mencari lokasi rumah Amir untuk diberikan bantuan kebutuhan sembako

Selain menyerahkan Sembako, Kapolres meminta jajaranya berkoordinasi dengan Dinas Sosial Nunukan dan jika memungkinkan, keluarga Amir bisa mendapatkan Bantuan Langsung Tunai  (BLT) atau sejenisnya dari pemerintah.

“Amir berasal dari Sulawesi, kalau istrinya dari Jawa, keluarga ini sudah 6 tahun merantau ke Nunukan, punya anak 3 orang, paling besar perempuan usia 6 tahun,” terangnya.