NUNUKAN.LIPUTAN.KALTARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan bersama Bankaltimtara Cabang Nunukan, mensosialisasi program dan produk Taspen (Taspen) bagi ASN di lingkungan pemerintah daerah.
Acara yang dilaksanakan diruang pertemuan Sayn Resto dihadiri Sekretaris Daerah Nunukan Serfianus mewakili Bupati Nunukan, pimpinan PT. Bankaltimtara Nunukan Agus Siswanto dan Branch Manager PT. Taspen Tarakan M. Ansori.
“Sosialisasi produk Taspen diikuti 85 ASN Pemkab Nunukan yang akan memasuki masa pensiun tahun 2024,” kata Sekda Nunukan, Serfianus, Sabtu (24/02/2024).
Pelaksanaan sosialisasi bertujuan memberikan informasi dan pemahaman atas hak dan kewajiban serta manfaat Taspen Bankaltimtara Nunukan sebagai salah satu mitra layanan Taspen.
ASN purna tugas mendapatkan gaji bulanan yang tentunya tidak sebesar berstatus ASN aktif. Dengan mengikuti program taspen, pensiunan ASN akan mendapatkan dana-dana lainnya yang ditawarkan perbankan ataupun institusi keuangan.
“Semua itu merupakan bentuk tanggung jawab Pemerintah untuk menjamin para ASN yang memasuki usia pensiun tetap bisa memiliki kehidupan yang nyaman dan sejahtera, ” ungkapnya.
Menurut Serfianus, yang sering menjadi persoalan adalah ketika para ASN yang akan memasuki masa pensiun ternyata tidak memiliki perencanaan yang matang.
“Melalui kegiatan ini, saya berharap ASN memaasuki purna tugas benar-benar mempersiapkan diri yang salah satunya berinvestasi dalam bentuk apapun,” ujarnya.
Serfianus juga menyampaikan bahwa, Pemkan Nunukan bekerjasama Bankaltimtara Nunukan serta PT. Taspen akan dipermudah proses administrasi pencairan dana pensiun.
Selain itu, Bankaltimtara bersama PT. Taspen telah menghadirkan inovasi yaitu taspen otentifikasi dengan cara melakukan perekaman data kartu idetiats pensiun secara digital dalam bentuk E Karip
“Dulunya kartu identitas pensiun secara fisik, sekarang dalam bentuk elektronik E- Karip yang bisa melakukan pembayaran di mitra-mitra kerjasama,” bebernya.
Untuk itu, Pemkab Nunukan menghimbau ASN yang memasuki pensiun segera melakukan perekaman data, baik datang sendiri ke Bankaltimtara atau mengikuti program jemput bola Bankaltimtara Nunukan.
“Nanti Bankaltimtara berkeliling jemput bola ke wilayah kecamatan-kecamatan mendata PNS pra pensiun,” tuturnya.
Serfianus berharap sosialisasi seperti ini dilaksanakan setiap tahun agar para ASN yang memasuki masa pensiun bisa terus mendapatkan informasi dan pemahaman atas hak dan kewajibannya.
(Sumber : Pemkan Nunukan)